Catatan Si “Alif”

Minggu, 01 Desember 2013


Inikah yang disebut cinta-Mu Ya Allah,,,tak disangka hati ini terasa bagitu gelisah,,hai akhwat yang jauh disana dari rentan jarak dan waktu
bagaimana kabarmu hai calon makmumku,,,,sehatkah engakau cantik??? Apa kamu juga sedang beraktifitas seperti diriku
Bangun pagi shalat malam, entah aku tak tau bagaimana eloknya wajahmu sehingga aku sampai tak bisa membayangkan wajahmu,,
Karena cahaya dari keindahan akhlakmu dan tingginya ilmumu.
Hallo akhwat yang entah dimana sekarang
Bagitu ku bertemu denganmu, mungkin bisa saja gemetar dan keringat dingin bercucuran ditubuhku
Bagaimana tidak
Aku harus memohon kepada kedua orang tuamu dengan melamarmu, sedangkan aku tak punya modal apa-apa selain imanku dan cintaku pada Allah
Memang benar aku bukanlah sosok seorang laki-laki yang bisa dibilang Lebih Mapan
Karena aku lebih memilih menjadi laki-laki yang bertanggung jawab
Tanggung jawab sebagai calon imam mu, tanggung jawab sebagai calon ayah, tanggung jawab sebagai pembimbingmu,
Karena dengan aku berusaha menjadi laki-laki yang bertanggung jawab
Aku kan selalu berusaha untuk membuatmu bahagia.

Jangan katakan aku tidak mencintaimu,,,,karena sejak awalku merasakan cinta, wanita yang aku cintai pertama adalah dirimu
Meski aku dari dulu tak tau dirimu seperti apa,,,,
tapi Allah telah menggambarkan disetiap mimpiku

Bukan sekali ini saja sebenarnya aku melakukan shalat istikharah untuk meminta petunjuk bagaimana kelak wanita untukku
Sejak lama aku selalu bersujud hati dimalam hari agar aku tau seperti apakah calon makmumku,,,darimanakah dia berasal,
Dan sejak aku mengenalmu
Hatiku langsung gemetar
Bukan karena cantikmu
Tapi akhlakmu seperti yang digambarkan oleh Rabbku yang selama ini
baru kutemukan pada dirimu

Oleh : Ali Dhikri Fahrudin

Copyright @ 2013 Assaabiquun. Desain atas kerjasama Rizki Adriadi Ghiffari | Rizki Adriadi Ghiffari